Perubahan Snmptn Dan Sbmptn Sistem Seleksi Masuk Ptn 2019

Informasi seleksi masuk perguruan tinggi negeri tahun 2019 sudah dikeluarkan oleh tim LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi).

Kali ini Sistem seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tahun 2019 ada beberapa perbedaan / perubahan dengan tahun 2018.

Berikut beberapa perubahan dan perbedaan pada SNMPTN dan SBMPTN Sistem Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2019 :

Jalur dan alokasi daya tampung penerimaan mahasiswa gres jadwal sarjana perguruan tinggi negeri tahun 2019 masih melalui 3 jalur adalah :

1. SNMPTN : Seleksi Nasional Masuk PTN
  • Minimal 20 persen dari kuota daya tampung setiap prodi di PTN.
  • Berdasarkan nilai akademik atau nilai akademik dan prestasi lainnya. 
  • Biaya ditanggung oleh pemerintah.
2. SBMPTN : seleksi Bersama Masuk PTN
  • Minimal 40 persen dari kuota daya tampung setiap prodi di PTN.
  • Berdasarkan hasil UTBK saja atau hasil UTBK dan kriteria lain yang ditetapkan oleh PTN.
  • Pelaksanaan tes memakai komputer.
  • Biaya ditanggung oleh peserta dan subsidi pemerintah.
3. Mandiri 
  • Maksimal 30 persen dari kuota daya tampung setiap prodi di PTN.
  • Dapat memakai hasil UTBK.
Tes dilaksanakan dengan sistem UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer). UTBK terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA). Tes dilaksanakan beberapa kali dan Setiap peserta diperbolehkan mengikuti tes maksimal 2* (dua) kali dengan ketentuan sebagai berikut:
  • (a). UTBK kelompok Saintek 1 kali dan/atau kelompok Soshum 1 kali; atau kelompok Saintek 2 kali; atau Kelompok Soshum 2 kali.
  • (b). Hasil UTBK hanya berlaku untuk penerimaan tahun 2019.

RANGKUMAN JADWAL SNMPTN, UTBK, dan SBMPTN TAHUN 2019

Kerangka waktu SNMPTN
  1. Launching 04 Januari 2019
  2. Pengisian dan Verifikasi PDSS 04 - 25 Januari 2019
  3. Pendaftaran SNMPTN 04 - 14 Februari 2019
  4. Pengumuman Hasil SNMPTN (pukul 15.00 WIB) 23 Maret 2019
  5. Pendaftaran Ulang Peserta yang lulus SNMPTN Lihat di laman masing-masing PTN
Kerangka waktu UTBK
  1. Pendaftaran 12 Januari - 27 Maret 2019
  2. Pelaksanaan 30 Maret - 26 Mei 2019
  3. Pengumuman Hasil UTBK +/- 10 hari sesudah pelaksanaan UTBK
  4. Pelaksanaan tes : Sabtu dan Minggu
  5. Sesi tes : Sesi Pagi dan Sesi Siang
  6. Jumlah hari tes : 12x Lihat di web resmi
  7. Lokasi tes : Pusat UTBK PTN, lihat di web resmi
Catatan : Jumlah hari dan sesi ujian memperhitungkan jumlah pendaftar di Pusat UTBK PTN.

Kerangka waktu SBMPTN
  1. Pendaftaran Seleksi 10 - 24 Juni 2019
  2. Pengumuman Hasil Seleksi Jalur SBMPTN (pukul 15.00 WIB) 9 Juli 2019

RANGKUMAN PERUBAHAN/PERBEDAAN SISTEM SELEKSI MASUK Perguruan Tinggi Negeri TAHUN 2018 dan TAHUN 2019

Kelembagaan
  • Tahun 2018 : Panitia Pusat Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi (Panpus SNPMB PTN)
  • Tahun 2019 : Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT)
Sifat Kelembagaan
  • Tahun 2018 : Tidak Permanen
  • Tahun 2019 : Permanen
Manajemen Database
  • Tahun 2018 : Belum terintegrasi
  • Tahun 2019 : Terintegrasi, Peserta yang mendaftar di SNMPTN, apabila tidak diterima dan akan mendaftar di SBMPTN tidak perlu mengisi data (single entry). Peserta yang sudah dinyatakan diterima di SNMPTN otomatis tidak sanggup mendaftar di SBMPT
Perbedaan sistem seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri alokasi daya tampung

Tahun 2018 : 
  • SNPTN minimal 30%
  • SBMPTN minimal 30 %
  • Mandiri maksimal 30%
Tahun 2019 : 
  • SNPTN minimal 20%
  • SBMPTN minimal 40 %
  • Mandiri maksimal 30 %

Perubahan jalur SNMPTN

Persyaratan sekolah Tahun 2018:
a. SMA/MA/SMK (N/S) yang mempunyai NPSN
b. Ketentuan Akreditasi:
  • Akreditasi A : 50 % terbaik di sekolahnya;
  • Akreditasi B : 30 % terbaik di sekolahnya; 
  • Akreditasi C : 10% terbaik di sekolahnya; 
  • Akreditasi lainnya : 5% terbaik di sekolahnya.
c. Mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS)

Persyaratan sekolah Tahun 2019:
a. SMA/MA/SMK (N/S) yang mempunyai NPSN
b. Ketentuan Akreditasi:
• Akreditasi A : 40 % terbaik di sekolahnya;
• Akreditasi B : 25 % terbaik di sekolahnya; 
• Akreditasi C dan lainnya : 5% terbaik di sekolahnya.
c. Mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS)

Persyaratan peserta

Tahun 2018 :
a. Siswa SMA/MA/SMK kelas terakhir (kelas 12) pada tahun 2018 yang mempunyai prestasi unggul;
b. Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN;
c. Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS;
d. Memiliki nilai rapor semester 1 s.d. 5 yang telah diisikan di PDSS.

Tahun 2019
a. Siswa SMA/MA/SMK kelas terakhir (kelas 12) pada tahun 2019 yang mempunyai prestasi unggul;
b. Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan  yang ditentukan oleh masing-masing PTN;
c. Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS;
d. Memiliki nilai rapor semester 1 s.d. 5 yang telah diisikan di PDSS.

Perbedaan pemilihan prodi

SNMPTN TAHUN 2018 
  1. Pendaftar sanggup menentukan sebanyak-banyaknya tiga jadwal studi dengan ketentuan satu Perguruan Tinggi Negeri maksimal dua jadwal studi.
  2. Ada persyaratan harus menentukan Perguruan Tinggi Negeri yang satu propinsi dengan sekolah, kecuali hanya menentukan satu prodi
SBMPTN TAHUN 2018
  1. Peserta sanggup menentukan jadwal studi sebanyak-banyaknya tiga jadwal studi
  2. Ada persyaratan : salah satu jadwal studi pilihannya harus di Perguruan Tinggi Negeri yang berada dalam satu wilayah registrasi dengan daerah peserta mengikuti ujian
SNPTN dan SBMPTN Tahun 2019
Setiap siswa diperbolehkan menentukan sebanyak-banyaknya 2 (dua) prodi dari 1 (satu) Perguruan Tinggi Negeri atau dari 2 (dua) PTN.

Perbedaan sistem seleksi 

Tahun 2018:
Motede tes SBMPTN memakai UTBC atau UTBK
Materi tes : TKPA, TKD SAINTEK, TKD SOSHUM
Kelompok ujian : Saintek, soshum, dan campuran
Pelaksanaan tes : hanya 1 kali

Tahun 2019 :
Metode tes SBMPTN memakai UTBK
Materi tes UTBK mencakup : TES POTENSI SKOLASTIK (TPS) dan TES KOMPETENSI AKADEMIK (TKA)
Kelompok ujian : Saintek, soshum
Pelaksanaan tes : dilakukan 12 kali, setiap tes dilaksanakan 2 sesi (pagi dan siang)

Tahun 2018 :
KESEMPATAN TES SETIAP PESERTA : Hanya 1 (satu) kali
Ketentuan Mengikuti Kelompok Ujian : Setiap peserta bisa mengikuti Saintek, Soshum, atau Campuran
BAGI PRODI SENI dan OLAHRAGA : WAJIB mengikuti UJIAN KETERAMPILAN

Tahun 2019 :
KESEMPATAN TES SETIAP PESERTA : diperbolehkan mengikuti tes maksimal 2 (dua) kali
Setiap peserta bisa mengikuti: - Kelompok Saintek 1 (satu) kali dan kelompok Soshum 1 (satu) kali; atau - Kelompok Saintek 2 (dua) kali; atau - Kelompok Soshum 2 (dua) kali.
BAGI PRODI SENI dan OLAHRAGA : WAJIB mengunggah PORTOFOLIO

INFORMASI RESMI SNMPTN
http://www.snmptn.ac.id 
http://halo.snmptn.ac.id
Call-Center: 0804 1 450  450
INFORMASI RESMI SBMPTN
http://www.sbmptn.ac.id
http://halo.sbmptn.ac.id
Call-Center: 0804 1 456  456

PESERTA PELAMAR BIDIKMISI DAN ADik
Siswa pendaftar dari keluarga kurang bisa secara ekonomi sanggup mengajukan pertolongan biaya pendidikan Bidikmisi.

Calon peserta akseptor Bidikmisi atau ADik terlebih dahulu harus mempelajari mekanisme registrasi jadwal Bidikmisi atau ADik melalui laman: http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id http://adik.ristekdikti.go.id

Download lampiran Perubahan Sistem Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2019 : Paparan-Sosialisasi-SNMPTN-dan-SBMPTN-2019.pdf'

0 Response to "Perubahan Snmptn Dan Sbmptn Sistem Seleksi Masuk Ptn 2019"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel